Suaradiksi.com. Aceh Utara — Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) Teluk Palu-523 bersandar di Pelabuhan Umum Krueng Geukueh, Aceh Utara, dalam rangka menjemput Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) RI–PNG dari Yonif 113/Jaya Sakti yang akan bertugas menjaga wilayah perbatasan di Papua, Sabtu, Sabtu, 3 Mei 2025
Kedatangan KRI Teluk Palu-523 bukan hanya bagian dari misi operasional, tetapi juga membawa misi sosial. Bersama Palang Merah Indonesia (PMI), TNI AL menggelar kegiatan donor darah yang terbuka untuk umum. Kegiatan ini mendapat sambutan antusias dari masyarakat sekitar yang berbondong-bondong turut serta dalam aksi kemanusiaan tersebut.
Selain itu, kapal perang ini juga mengadakan program Open Ship yang memberi kesempatan bagi masyarakat untuk naik ke kapal, menyaksikan langsung fasilitas di dalamnya, serta mengenal lebih dekat kehidupan para prajurit laut. Ratusan pelajar, keluarga, dan tokoh masyarakat memanfaatkan momen langka ini sebagai sarana edukasi dan kebanggaan nasional.
Rangkaian kegiatan ini menjadi wujud nyata komitmen TNI AL dalam menjalin kedekatan dengan masyarakat, sekaligus menumbuhkan rasa cinta tanah air, terutama di kalangan generasi muda. Melalui interaksi langsung dengan armada laut, diharapkan pemahaman masyarakat terhadap peran penting TNI AL dalam menjaga kedaulatan negara semakin meningkat.